Senin, 19 November 2012

ANALISIS USAHA YANG MENGGUNAKAN METODE CLIENT SERVER

PEMROGRAMAN CLIENT SERVER APLIKASI USAHA JASA
PENGIRIMAN BARANG

Tulisan ini  sebagai tugas Laporan Akhir Laboratorium Internet Dasar yaitu tentang analisis usaha yang menggunakan metode client server, salah satunya adalah usaha pengiriman barang 
Semakin majunya perkembangan jaman memaksa masyrakat mau tidak mau untuk bersaing untuk mempertahankan usahanya. Hanya saja cuma beberapa yang mampu memanfaatkan teknologi yang sudah sangat berkembang untuk kemajuan usaha yang dimilikinya, selebihnya bertahan dengan apa yang telah mereka jalanisebelumnya atau hanya memanfaatkan teknologi yang ada sekedarnya. 

 Di masa sekarang sebuah usaha tidak akan dikatakan berhasil apabila tidak mampu memanfatkan segala teknologi yang ada dengan baik untuk perkembangan usahanya.Setiap badan usaha yang ada berlombalomba meningkatkan kualitas usahanya agar mampu bersaing satu sama lain, kalau tidak maka usahanya tidak akan berjalan dengan maksimal atau malah akan tidak akan mampu bersaing sama sekali. Untuk usaha jasa pengiriman barang pun sama saja. Mereka membutuhkan akses untuk pengiriman data
secara maksimal layaknya kualitas jasa pengiriman barang mereka. Hal ini penting demi selain menjaga kepecayaan konsumen kepada usaha mereka juga agar stabilitas data yang mereka miliki tertata dengan baik. Seperti Filosofi yang dimiliki Asosiasi Jasa Pengiriman Ekspress Indonesia (Asperindo) yaitu"cepat, cermat, selamat dan bertanggungjawab". Prinsip pemrograman client server yang berarti lebih dari satu aplkasi yang sama maupun berbeda tetapi terhubung satu sama lainnya, sehingga penerapannya sangat cocok untuk usaha jasa pengiriman barang seperti ini. Seperti kita tahu dalam usaha ini setidaknya dibutuhkan minimal dua cabang untuk menjalakannya dan dibutuhkan dua aplikasi yang terhubung satu sama lain untuk menunjangnya. Hal ini diperkuat dengan perancangan database yang baik sehinga bisa diakses oleh lebih dari satu aplikasi secara bersamaan dan tidak akan terjadi redudansi data d dalamnya. Dan Untuk pengembangan aplikasi bisnis/umum atau enterprise, penggunaan bahasa pemrograman C# akan lebih produktif daripada bila menggunakan C++. Bahasa C# masih merupakan turunan dari bahasa C, tetapi seolah-olah dibuat lebih mudah dan produktif seperti Visual Basic dengan tetap mempertahankan fleksibilitas dan power dari bahasa C. Guna mempermudah penggunaannya juga harus disediakan akses untuk admin, sehingga seorang admin bisa memantau aliran data disetiap cabang serta bisa menambah maupun merubah data – data
dasar yang diperlukan untuk usaha ini seperti misalnya data trayek, jenis pengiriman serta hak akses untuk masing – masing cabang. Sehingga jadilah apa yang dimaksud Pemrograman Client Server Usaha Jasa Pengiriman Barang Menggunakan Bahasa Pemrograman C#.


table yang dibutuhkan adalah sebagai berikut :
1. Tabel jenis pengiriman, di tabel ini tersimpan data tentang berbagai jenis pengiriman yang disediakan dan pakah jenis tersebut berjenis mempunyai daya beban apa tidak, serta biaya dari masing – masing jenis yang ada.
2. Tabel trayek, di tabel ini tersimpan data tentang berbagai trayek yang ada ( dari kota A ke kota B dan semacamnya) serta biaya dari masing – masing trayek yang ada.
3. Tabel user, di tabel ini tersimpan data dari user yang telah ada, fungsinya sebagai data dari Client yang ada serta akses sebagai admin.
4. Dan terakhir tabel laporan transaksi untuk berbagai transaksi yang masuk, meski client berbeda tetapi tabel laporan dijadikan satu, pembeda didasarkan atas data trayek masing masing pengiriman. 

Berikut adalah deasin Stored Procedure yang dipersiapkan.
1. Cari Beban
CREATE DEFINER = `root`@`localhost` PROCEDURE `CariBeban` (kode varchar (10))2. Cari Data
CREATE DEFINER= `root`@`localhost` PROCEDURE `CariData` (kolom varchar(20) ,kolom2 varchar(20) ,kondisi varchar(20) ,kondisi2 varchar(20))

3. CariKodeJenis
CREATE DEFINER=`root`@`localhost` PROCEDURE `CariKodeJenis`(nama varchar(20))

4. CariKodeTrayek
CREATE DEFINER=`root`@`localhost` PROCEDURE `CariKodeTrayek`(kotaAsal varchar(20), kotaTujuan varchar(20))

5. CariKota
CREATE DEFINER=`root`@`localhost` PROCEDURE `CariKota`(kota varchar(20))

6. CariPass
CREATE DEFINER=`root`@`localhost` PROCEDURE `CariPass`(kondisi varchar(20))

7. CariTransaksi
CREATE DEFINER=`root`@`localhost` PROCEDURE `CariTransaksi`(tanggal varchar(20))

9. DataAdmin
CREATE DEFINER=`root`@`localhost` PROCEDURE `DataAdmin`(tabel varchar(10))

10. HapusDataAdmin
CREATE DEFINER=`root`@`localhost` PROCEDURE `HapusDataAdmin`(tabel varchar(10),id varchar(20))

11. HitungBiaya
CREATE DEFINER=`root`@`localhost` PROCEDURE `HitungBiaya`(jenis varchar(20),trayek varchar(20), id varchar(10))

12. TulisData
CREATE DEFINER=`root`@`localhost` PROCEDURE `TulisData`(jenis varchar(20), namaPengirim varchar(20), namaPenerima varchar(20), alamat text, trayek varchar(20),berat varchar(20), tanggal varchar(20))

13. TulisJenis
CREATE DEFINER=`root`@`localhost` PROCEDURE `TulisJenis`(jenis varchar(20), biaya varchar(20), beban varchar(20))

14. TulisTrayek
CREATE DEFINER=`root`@`localhost` PROCEDURE `TulisTrayek`(asal varchar(20),tujuan varchar(20),biy varchar(20))
15. TulisUser
CREATE DEFINER=`root`@`localhost` PROCEDURE `TulisUser`(us varchar(20),ps varchar(20),ad varchar(1))
16. UpdateBiaya
CREATE DEFINER=`root`@`localhost` PROCEDURE `UpdateBiaya`(biaya varchar(10),id varchar(10))
17. UpdateJenis
CREATE DEFINER=`root`@`localhost` PROCEDURE `UpdateJenis`(kode varchar(20),jns varchar(20), biayabaru varchar(20))
18. UpdateTrayek
CREATE DEFINER=`root`@`localhost` PROCEDURE `UpdateTrayek`(kode varchar(20),asal varchar(20),tujuan varchar(20),biayabaru varchar(20))

19. UpdateUser
CREATE DEFINER=`root`@`localhost` PROCEDURE `UpdateUser`(us varchar(20),ps varchar(20), adm varchar(20))

Pada Class Aplikasi terdiri dari beberapa form yang menunjangnya, antara lain Form Utama, Form
Pengiriman Baru, Form Notifikasi, Form Admin, Form Tambah Cabang, Form Tambah Trayek, serta Form Tambah Jenis Pengiriman. Dan dapat dilihat bahwa form admin terhubung langsung dengan form Utama dan bisa diakses sebagai admin. Sehingga tidak perlu membuat aplikasi berbeda khusus untuk admin/server. Tugas seorang admin adalah mengadministrasi data-data dasar yang dibutuhkan untuk usaha Jasa Pengiriman ini. Dan admin juga mempunyai hak untuk melihat data dari semua Client. Untuk class business logic dibagi menjadi empat
bagian antara lain : class koneksi yang digunakan untuk mengkoneksikan antara aplikasi dengan databasenya. disinilah inti dari client server jadibeberapa aplikasi dapat terhubung dengan server karena class koneksi. lalu ada class baca untuk membaca data dari database, class tulis untuk mengirimkan data ke database dan terakhir class hitung untuk melakukan perintah perhitungan pada database.
gambar form login

 gambar form admin
 
gambar form utama aplikasi 

gambar form pengiriman baru




Kesimpulan yang dapat ditarik adalah :
 Pemrograman client server berhasil diterapkan pada usaha jasa pengiriman barang dengan baik,
hal ini berguna untuk menangani perpindahan data antar cabang usaha yang dimiliki.

sumber :  http://ejurnal-stikombanyuwangi.org/upload/20112102.pdf

Tidak ada komentar:

Posting Komentar